Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Pepaya terhadap Total dan Diferensial Sel Darah Putih Kambing Jawarandu Jantan

  • Kaleb Wisnu Nugroho Universitas Lampung
  • Madi Hartono
  • Liman Liman
  • Purnama Edy Santosa
DOI: https://doi.org/10.23960/jrip.2025.9.3.522-533

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun pepaya terhadap total dan diferensial sel darah putih kambing Jawarandu jantan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September-November 2024 di CV Margo Lembu, Kampung Adi Jaya, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung. Pemeriksaan terhadap total dan diferensial sel darah putih  dilakukan di Laboratorium Rumah Sakit Hewan Prof. Soeparwi fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada. Penelitian ini dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan pemberian ekstrak daun pepaya dan masing-masing perlakuan dilakukan 3 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini yaitu P0: tidak diberikan ekstrak daun pepaya, P1: 75 mg ekstrak daun pepaya / kg BB/hari kambing Jawarandu jantan, P2: 150 mg ekstrak daun pepaya /kg BB/hari kambing Jawarandu jantan, P3: 225 mg ekstrak daun pepaya /kg BB/hari kambing Jawarandu jantan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif . Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun papaya dengan level berbeda dapat meningkatkan rata-rata total leukosit,  jumlah rata-rata total neutrofil,eosinofil, basofil, limfosit dan monosit berada pada kisaran normal. Kesimpulan berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, pemberian Ekstrak daun pepaya pada kambing Jawarandu jantan dengan dosis 225mg/kg BB kambing dapat mempertahankan rata-rata total neutrofil, eosinofil, basofil, limfosit, dan monosit pada kambing Jawarandu jantan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Astuti, S.D. 2009. Efek Ekstrak Etanol 70% Daun Pepaya (Carica papaya Linn.) terhadap Aktivitas AST dan ALT pada Tikus Galur Wistar setelah Pemberian Obat Tuberkulosis (Isoniazid & Rifampisin). Skripsi. Fakultas Farmasi, Universitas Setia Budi Surakarta. Surakarta.

Duke, J. A. (2009), Dr. Duke’s Phytochemical and Ethnobotanical Databases. http://www.ars-Grin.Gov/Duke/ (Diakses pada 12 Agustus 2024)

Frandson .R.D. 1993. Darah dan Cairan Tubuh Lainnya. Edisi 4. B. Srigandono penerjemah. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Guyton A.C., and J.E. Hall 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 9. EGC. Jakarta.

Habibah, A. 2017. Pengaruh Ekstrak Biji Pepaya (Carica Papaya, L.) Terhadap Jumlah Kelenjar Endometrium, Jumlah Eritrosit dan Lekosit pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Betina. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.

Hirai, K., H. Arimitsu, K. Umeda, K.Yokota, L. Shen, K. Ayada, Y. Kodama, T. Tsuji, Y. Hirai, dan K.Oguma.1997. Passive oral immunization by egg yolk immunoglobulin (IgY) to vibrio cholerae efectively prevents cholera. J. Acta Med. 64(3) 163--170.

Haris S.., N.R. Istiqomah1, S.W. Wulandari. 2021. Efek Ekstrak Etanol Daun Pepaya Calina terhadap Profil Darah Tikus Wistar. Seminar Nasional Biologi. Universitas Ahmad Dahlan.12 Desember 2021.

Latimer, K.S. 2003. Duncan dan Prasses’s Veterinary Laboratory Medicine: Clinical Pathology 5th Edition. John Willey dan Son Inc West Sussex. London

Lawhead, J. B and M. B. James. (2007). Introduction to Veterinary Science. Thomson dan Learning. Australia.

Melia, J., Amrozi, Tumbelaka, L. I., & Fahrimal, Y. (2010). Identifikasi leukosit Polymorphonuclear (PMN) dalam Darah Sapi Endometritis yang Diterapi dengan Gentamisin, Flumequin, dan Analog PGF 2a. Jurnal Kedokteran Hewan, 117–119.

Olivia, F., S. Alam, dan I. Hadibroto. 2004. Seluk Beluk Food Suplemen. Edisi 1. Gramedia. Jakarta.

Purnomo, D., Isroli, & Sugiharto. (2015). Total Leukosit dan Diferensial Leukosit Darah Ayam Broiler Akibat Penggunaan Tepung Onggok Fermentasi Rhizopus oryzae pada Ransum. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan, 25(3), 59–68. http://jiip.ub.ac.id/

Rosita, E., Permana, I. G., & Toharmat, T. (2015). Kondisi Fisiologis, Profil Darah Dan Status Mineral Pada Induk Dan Anak Kambing Peranakan Etawah (PE). Buletin Ilmu Ternak, 102(1), 9–18. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jfpik

Samuelson, D.A. 2007. Textbook of Veterinary Histology. Elsevier. Missouri.

Schalm. (2010). Schalm’s Veterinary Hematology Sixth Edition. Blackwell Pub.

Syawal, M.Y. 2010. Karakteristik Morfologi dan Produksi Kambing Boer, Kacang dan Persilangannya pada Umur 0-3 Bulan (Prasapih). Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. 20 Januari 2009.

Published
2025-09-17
How to Cite
Nugroho, K., Hartono, M., Liman, L., & Santosa, P. (2025). Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Pepaya terhadap Total dan Diferensial Sel Darah Putih Kambing Jawarandu Jantan. Jurnal Riset Dan Inovasi Peternakan, 9(3), 522-533. https://doi.org/10.23960/jrip.2025.9.3.522-533
Issue
Vol 9 No 3 (2025): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2025
Section
Articles

Copyright (c) 2025 Kaleb Wisnu Nugroho, Madi Hartono, Liman Liman, Purnama Edy Santosa

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Atribusi Creative Commons 4.0.

Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui ketentuan-ketentuan berikut:

  • Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal, dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang mengizinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.

  • Penulis dapat membuat perjanjian kontrak terpisah dan tambahan untuk distribusi non-eksklusif dari versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, memuatnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.

  • Penulis diizinkan dan didorong untuk memuat karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena hal ini dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).