PENGARUH KOMPOSISI BERBEDA CAMPURAN TONGKOL JAGUNG DAN AMPAS TAHU DIFERMENTASI MENGGUNAKAN Rhizopus oligosporus TERHADAP KUALITAS FISIK DAN PALATABILITAS
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi berbeda campuran tongkol jagung dan ampas tahu terfermentasi Rhizopus oligosporus terhadap kualitas fisik (warna, aroma, dan tekstur) dan palatabilitas. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari 2023--Februari 2023, di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak, Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung dan peternakan kambing perah RAS Farm Pringsewu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu P0: tongkol jagung 50% + ampas tahu 50% (kontrol), P1: tongkol jagung 50% + ampas tahu 50% + Rhizopus oligosporus 4%, P2: tongkol jagung 60% + ampas tahu 40% + Rhizopus oligosporus 4%, dan P3: tongkol jagung 70% + ampas tahu 30% + Rhizopus oligosporus 4%. Variabel yang diamati meliputi uji organoleptik (warna, aroma, dan tekstur) dan palatabilitas. Data organoleptik yang diperoleh dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan (DMRT), sedangkan untuk data palatabilitas yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompoisi campuran berbeda tongkol jagung dan ampas tahu terfermentasi Rhizopus oligosporus berbeda nyata (P<0,05) terhadap warna (P0: coklat, P1: putih, P2 putih,dan P3 putih), berbeda nyata (P<0,05) terhadap aroma (P0: khas tongkol jagung, P1: khas fermentasi ragi tempe, P2: khas fermentasi ragi tempe,dan P3: khas fermentasi ragi tempe) dan berbeda nyata (P<0,05) terhadap tekstur (P0: lunak berair, P1: lunak menggumpal, P2: lunak menggumpal,dan P3: lunak menggumpal. Perlakuan terbaik terhadap kualitas fisik (warna, aroma, dan tekstur) yaitu pada P1. Kemudian perlakuan yang memiliki palatabilitas tertinggi yaitu P0 dengan tingkat konsumsi 122 gram/2jam.
References
Alexopoulos, C. J dan C. W. Mims. 2014. Introductory Mycologi. 3nd. John Willey and Son.
Christi, R.F., A.Rochana, dan I.Hermawan .2018. Kualitas fisik dan palatabilitas konsentrat fermentasi dalam ransum kambing perah peranakan etawa. Jurnal Ilmu Ternak. 18 (2):121-125.
Chruch dan Pond. 2012. Basic Animal Nutrition and Feeding.3nd Ed. John Willey and Son. New York.
Deliani. 2015. Pengaruh Lama Fermentasi Terhadap Kadar Protein, Lemak, Komposisi Asam Lemak, dan
Asam Fitat pada Pembuatan Tempe. Tesis. Pasca Sarjana. Universitas Sumatra Utara. Medan.
Howard,R.L. 2013. Lignocellulose biotechnology issues of bioconversion and enzyme production. African Journal of Biotechnology. 2 (12) : 602-619.
Kementrian Pertanian. 2021. Produktivitas Jagung di Indonesia. https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.agrofarm.co.id/2021/11/41700/%3Famp%3D1&ved=2ahUKEwjp9cD2lZ3_AhXc9jgGHTK_CxAQFnoECAkQAQ&usg=AOvVaw1Ul6UT9h0CmT_ZAfKKZKlC. Diakses pada 20 Oktober 2022.
Lang, C. 2012. Optimization of Fungal Polygalacturonase Synthesis by Rhizopus oligosporus in Fed Batch Culture. 1(65) : 219-226.
Madigan, M. T. dan J. M. Martinko. 2015. Biology of Microorganism. Prentice Hall. New Jersey.
Melati, I.,Z.I. Azwar, dan T. Kurniashih. 2010. Pemanfaatan Ampas Tahu Terfermentasi sebagai Subtitusi Tepung Kedelai dalam Formulasi Pakan Ikan Patin. Prosiding Inovasi Teknologi Akuakultur. 713-719.
Miszkiewiez, H., M. Bizukocj., and S. Bielecki. 2013. Physiological properties and enzymatic of Rhizopus oligosporus in solid state fermentations. Commun.Agric. Appl. Biol.Sci. 68 (2 pt A) : 313-316.
Mulia, D.S., E.Yulianti, H. Maryanto, dan C. Purbomartono. 2015. Peningkatan kualitas ampas tahu sebagai pakan ikan dengan fermentasi Rhizopus oligosporus. Jurnal Sainteks. 7(1) : 10-20.
Murni, R., Suparjo, Akmal, BL. Ginting. 2015. Buku Ajar Teknologi Pemanfaatan Limbah Untuk Pakan. Fakultas Peternakan Universitas Jambi. Jambi.
Nugroho.2011. Kualitas fisik dan palatabilitas konsentrat fermentasi dalam ransum kambing perah peranakan etawa. Jurnal Ilmu Ternak. 18 (2):121-125.
Nuraini, S.A.Latif dan Sabrina. 2012. Potensi Monascus purpureus untuk Membuat Pakan Kaya Karotenoid Monakolin dan Aplikasinya untuk Memproduksi Telur Unggas Rendah Kolestrol. Fakultas Peternakan UGM.
Parakkasi,A. 2019. Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Ruminan. Penerbit UIP. Jakarta.
Rostini, T., A.Jaelani, dan M. Ali. 2022. Pengaruh lama fermentasi menggunakan R.oligosporus terhadap karakteristik,kandungan protein kasar dan serat kasar tongkol jagung. Jurnal Riset. Peternakan. 47 (2) : 257-266.
Reed, G. and T.W. Nagodawithana. 2011. Yeast Technology. Gooed Edition. Van Nostrad, Rein Hold. New York. USA.
Sarwono. 2015. Pengawetan Pakan Ternak melalui Fermentasi. Litbang. Sumatra Selatan.
Septiani. 2014. Peningkatan kualitas ampas tahu sebagai pakan ikan dengan fermentasi Rhizopus oligosporus. Jurnal Sainteks. 7 (1) : 10-20.
Shurtleff, W and A. Aoyagi. 2011. The book of tempe a super soyfood from Indonesia. Harper and Row. New York.
Silalahi, M., dan Suryani. 2017. Pengaruh Pemberian Silase Daun Singkong Terhadap Kenaikan Berat Badan Harian Ternak Kambing di Desa Ngesti Rahayu Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Lampung. Bandar Lampung.
Surbakti,E.S.P.,A.S.Duniaji., dan K.A.Nocianitri. 2022. Pengaruh jenis substrat terhadap pertumbuhan Rhizopus oligosporus DP02 Bali dalam pembuatan ragi tempe. Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan. 11 (1) : 92-99.
Suprapti, M.L. 2010. Pembuatan Tahu. Kanisius. Jakarta.
Susilowati, A. dan S. Listyawati. 2011. Keanekaragaman jenis mikroorganisme kontaminasi kultur in vitro di sub-lab bologi laboratorium mipa pusat UNS. Jurnal Biodiversitas. 2(1) : 110-11.
Tangendjaya, B. dan Wina. 2011. Limbah Tanaman dan Produk Samping Industri Jagung untuk Pakan. Balai Penelitian Ternak. Bogor.
Widiasri, N.L.P.2022. Pengaruh Dosis Ragi Tempe Pada Pembuatan Tempe Tongkol Jagung Terhadap Kandungan Nutrisi Untuk Pakan Ternak. Skripsi. Jurusan Peternakan. Universitas Lampung. Bandar Lampung.
Yati. 2015. Pengaruh lama fermentasi menggunakan Rhizopus oligosporus terhadap karakteristik, kandungan protein dan serat kasar tongkol jagung. Jurnal Ilmu Ternak. 47 (2) : 256-257.
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).