Pengaruh Dosis dan Frekuensi Pemberian Pupuk Urea terhadap Morfologi Rumput Pakchong (Pennisetum purpureum cv. Thailand)

  • Ambrosius Nugraha Dimas Pragastya 085269415556
  • Liman Liman
  • Erwanto Erwanto
  • Muhtarudin Muhtarudin
Keywords: Dosis pupuk urea, Frekuensi pemberian pupuk urea, Rumput pakchong, Morfologi rumput pakchong, Pupuk urea

Abstract

Penelitian ini bertujuan menentukan kombinasi dosis dan frekuensi pemberian pupuk urea yang optimal untuk meningkatkan produktivitas rumput pakchong. Penelitian dilaksanakan Februari–April 2025 di Laboratorium Lapang Terpadu, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial 3×3 dengan 3 ulangan (27 petak). Faktor I: dosis pupuk urea (100, 150, 200 kg N/ha). Faktor II: frekuensi pemberian (1x pada umur 16 hari; 2x pada 16 dan 32 hari; 3x pada 16, 32, dan 48 hari). Variabel yang diamati: tinggi tanaman, jumlah daun, rasio daun-batang, dan luas permukaan daun. Data dianalisis dengan ANOVA dan uji BNT. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan pemberian pupuk urea dengan dosis pupuk dan frekuensi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap luas daun dan jumlah daun. Hasil BNT menunjukkan bahwa perlakuan A1F3 (30,27 cm2/daun) nyata dengan perlakuan A1F1 (21,93 cm2/daun), A1F2 (24,20 cm2/daun), A2F1 (32,60 cm2/daun) dan A2F2 ( 35,87 cm2/daun) pada parameter luas daun rumput pakchong. Hasil uji BNT menunjukkan bahwa perlakuan A1F1 (354,9 helai/petak) nyata dengan perlakuan A1F2 (420,1 helai/petak) dan A1F3 (421,3 helai/petak) pada parameter jumlah daun rumput pakchong.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Elhanafi, L., Houhou, M., Rais, C., Mansouri, I., Elghadraoui, L., & Greche, H. (2019). Impact of excessive nitrogen fertilization on the biochemical quality, phenolic compounds, and antioxidant power of Sesamum indicum L. seeds. Journal of Food Quality, 2019, Article ID 9428092. https://doi.org/10.1155/2019/9428092

Lasmadi, R. D. (2013). Pertumbuhan dan perkembangan Pennisetum purpureum cv. Mott yang diberi pupuk organik hasil fermentasi EM4. Jurnal Zootek, 32(5), 158–171.

Marsono, & Lingga, P. (2011). Petunjuk penggunaan pupuk. Penebar Swadaya.

Pramitasari, H. E., Tatik, W., & Nawawi, M. (2016). Pengaruh dosis pupuk nitrogen dan tingkat kepadatan tanaman terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan (Brassica oleracea L.). Jurnal Produksi Tanaman, 4(1), 49–56.

Purba, T., Situmeang, R., Rohman, H. F., Mahyati, Arsi, Firgiyanto, R., Saadah, & Putra, S. (2012). Pengaruh pupuk NPK tunggal, majemuk, dan pupuk daun terhadap peningkatan produksi padi gogo varietas Situ Patenggang. Agrotrop: Jurnal Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Barat, 2(1), 55–61.

Rahayu, S., Wijayanto, T., & Prasetyo, B. (2018). Efisiensi penggunaan nitrogen pada tanaman dan strategi peningkatannya. Jurnal Agronomi Indonesia, 46(3), 255–263.

Ressie, M. L., Mullik, M. L., & Dato, T. D. (2018). Pengaruh pemupukan dan interval penyiraman terhadap pertumbuhan dan produksi rumput gajah odot (Pennisetum purpureum cv. Mott). Jurnal Sains Peternakan Indonesia, 13(2), 182–188.

Riyfal, R. M. (2015). Pengaruh pemberian pupuk urea terhadap pertumbuhan dan produksi rumput gajah mini (Pennisetum purpureum cv. Mott).

Seserey, D. Y., Budi, S., & Marlyn, N. L. (2013). Produksi rumput gajah (Pennisetum purpureum) yang diberi pupuk N, P, dan K dengan dosis 0, 50, dan 100% pada defoliasi hari ke-45. Sains Peternakan, 11(1), 49–55.

Sutoro, & Setyowati, M. (2014). Model pendugaan luas daun tanaman koro pedang (Canavalia ensiformis). Informatika Pertanian, 23(1), 1–6.

Yuniarti, A., Solihin, E., & Putri, A. (2020). Aplikasi pupuk organik dan N, P, K terhadap pH tanah, P tersedia, serapan P, dan hasil padi hitam (Oryza sativa L.) pada Inceptisol. Jurnal Kultivasi, 19(1), 1040–1046.

Published
2025-12-16
How to Cite
Pragastya, A., Liman, L., Erwanto, E., & Muhtarudin, M. (2025). Pengaruh Dosis dan Frekuensi Pemberian Pupuk Urea terhadap Morfologi Rumput Pakchong (Pennisetum purpureum cv. Thailand). Jurnal Riset Dan Inovasi Peternakan, 9(4), 790-799. https://doi.org/10.23960/jrip.2025.9.4.790-799