PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK RABAL TERHADAP KONSUMSI, PERTAMBAHAN BERAT TUBUH DAN EFISIENSI RANSUM PADA KAMBING RAMBON
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan level pemberian probiotik rabal terhadap konsumsi ransum, pertambahan berat tubuh dan efisiensi ransum pada kambing rambon, Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2023 sampai Januari 2024 di Peternakan Rakyat Desa Tanjung Tirto, Kec. Way Bungur, Kab. Lampung Timur. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 16 ekor kambing jantan jenis rambon dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan menggunakan 4 perlakuan serta 4 ulangan dengan menggunakan 16 ekor kambing jantan dengan jenis kambing rambon. Perlakuan yangdiberikan yaitu P0; Ransum Basal (tanpa menggunakan probiotik rabal),P1; Ransum Basal+ Probiotik Rabal 100 gram/kg Ransum, P2; Ransum Basal + Probiotik Rabal 150 gram/kg Ransum, P3; Ransum Basal + Probiotik Rabal 200 gram/kg Ransum. Variabel yang diamati yaitu Konsumsi Ransum, Pertambahan Berat Tubuh, dan Efisiensi Ransum. Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pemberian probiotik rabal dalam ransum tidak mempengaruhi konsumsi ransum, pertambahan berat tubuh, dan efisiensi ransum terhadap pada kambing rambon.
References
Adriani, 2009. Pengaruh pemberian probiotik dalam pakan terhadap pertambahan bobot badan kambing kacang. Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Peternakan, 12(1): 1─6
Afriani, 2010. Pengaruh penggunaan starter bakteri asam laktat Lactobacillus plantarum dan Lactobacillus fermentrum terhadap total bakteri asam laktat, kadar asam dan nilai pH dadih susu sapi. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan. Vol. 8, No. (6): 13
Amien, 2012. Pertambahan Bobot Badan dan Konversi Pakan Sapi Limousin Cross dengan Pakan Tambahan Probiotik. Skripsi. Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya. Malang.
Budiarsana, I. G. M, dan Sutama, I. K. 2009. Panduan Lengkap Kambing dan Domba. Penebar Swadaya. Jakarta.
Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan. 2021. Statistik Peternakan dan Kesehatan Hewan. Penebar Swadaya. Jakarta.
Ekawati, E., A. Muktiani, dan S. Sunarso. 2014. Efisiensi kecernaan ransum domba yang diberi silase rumput komplit eceng gondok ditambahkan starter Lactobacillus plantrum. Jurnal Agripet, 14(2), 107─114.
Fathul, F., Liman, Purwaningsih, N., dan Tantalo, Ys. 2023. Pengetahuan Bahan Pakan dan formulasi ransum. Universitas Lampung. Bandar Lampung.
Hernaman, I., Budiman, A., dan Ayuningsih. 2008. Pengaruh penundaan peberian ampas tahu pada domba yang diberi rumput gajah terhadap konsumsi dan kecernaan. Jurnal Ilmu Ternak, 8(1): 1─6.
Mathius, I. W., Gaga, I. B., dan Sutama, I. K. 2002. Kebutuhan kambing PE jantan muda akan energi dan protein kasar: konsumsi, kecernaan, ketersediaan dan pemanfaatan nutrient. JITV. 7(2): 99─109.
Paramita, W., Susanto, W. E., dan Yulianto, A. B. 2008. Konsumsi dan kecernaan bahan kering dan bahan organik dalam haylase pakan lengkap ternak sapi Peranakan Ongole.Media Kedokteran Hewan 24 (1): 59─62.
Sodikin, A., Erwanto, dan Adhianto, K. 2016. Pengaruh penambahan multi nutrient sauce pada ransum terhadap pertambahan bobot badan harian sapi potong. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu. 4 (3): 199─203.
Tarmidi, A. R. 2004. Pengaruh pemberian ransum yang mengandung ampas tebu hasil biokonversi oleh jamur tiram putih (Pleurotus Ostreatus) terhadap performans domba priangan. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner 9 (3): 157─163.
Widiarti, W. 2008. Uji Sifat Fisik dan Palatabilitas Ransum Komplit Wafer Pucuk Tebu dan Ampas Tebu Untuk Pedet Sapi Fries Holland. Skiripsi. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Copyright (c) 2024 Muhammad Amru Dunuraen, Arif Qisthon, Syahrio Tantalo, Kusuma Adhianto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).