Pengaruh Penambahan Milk Replacer pada Pakan terhadap Respons Fisiologis pada Kambing Cross Boer Jantan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan level pemberian milk replacer yang terbaik dalam ransum terhadap respons fisiologis kambing cross boer jantan. Penelitian ini dilaksanakan pada Maret 2024 sampai April 2024, bertempat di Peternakan Kambing Kahfi Farm. Jalan Terusan Raba Asyid, Gang Walet, Desa Fajar Baru, Kecamatan. Jati Agung, Kabupaten. Lampung Selatan. Kambing cross boer yang digunakan sebanyak 12 ekor dengan bobot awal 20,5 sampai 38,5 kg. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan tiga kali ulangan. Data respons fisiologis yang diperoleh dianalisis dengan analysis of varian (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian milk replacer tidak berpengaruh nyata terhadap frekuensi respirasi (P>0,05), denyut jantung (P>0,05), dan suhu rektal kambing cross boer jantan. Dengan demikian penambahan milk replacer dapat dilakukan hingga 7,5 kg dalam ransum.
References
Ali, A.I.M. (1999). Respon Fisiologis Kambing Jantan Peranakan Etawah Pada Tingkat Konsumsi Energi dan Protein Yang Berbeda. Skripsi. Institut Pertanian Bogor.
Badan Pusat Statistik. (2022). Populasi Ternak Kambing Negara Indonesia. Badan Pusat Statistik.
Barkai, D., S. Landau, A. Brosh, H. Baram, and G. Molle. (2002). Estimation of Energy Intake From Heart Rate and Energy Expenditure in Sheep Under Confinement or Grazing Condition. Livestock Production Science, 73(2), 237--246. https://doi.org/10.1016/S0301-6226(01)00251-2
Bluett, S.J, J. Hodgson, P.D. Kemp, and T.N. Barry. (2001). Performance of Lambs and the Incidence of Staggers and Heat Stress on Two Perennial Ryegrass (Lolium perenne) Cultivars Using a Leader-Follower Rotational Grazing Management System. Journal Agriculture Science, 136(1), 99--110. https://doi.org/10.1017/S0021859600008492
Daramola, J. O., and A.A. Adeloye. (2009). Physiological Adaptation to the Humid Tropics With Special Reference to the West African Dwarf (WAD) goat. Tropical Animal Health and Production, 41(3), 1005--1016. https://doi.org/10.1007/s11250-008-9267-6
Frandson, R.D. (1996). Anatomi dan Fisiologi Ternak. Gadjah Mada University Press. Frandson, R.D. (1992). Anatomi dan Fisiologi Ternak Edisi ke-4. Gadjah Mada University Press.
Fratama, D. (2024). Pengaruh Penambahan Milk replacer Dalam Ransum terhadap Performa (Pertambahan Bobot Tubuh, Konsumsi Ransum, dan Konversi Ransum) pada Kambing. Skripsi. Universitas Lampung.
Hafez, E.S.E. (1968). Adaptation of Domestic Animal. Lea And Febriger. Philadelphia (US).
Hartadi, H., S. Reksohadiprodjo dan A.D. Tillman. (1993). Tabel Komposisi Pakan untuk Indonesia. Gadjah Mada University Press.
Huda, M. K. (2007). Tampilan SNF dan Berat Jenis Susu Sapi PFH yang Diberi Ransum dengan Tingkat Konsumsi Berbeda . Skripsi. Universitas Brawijaya.
Jackson P.G., and Cockroft P.D. (2002). Clinical Examination of Farm Animals. University of Cambridge.
Mengistu, U., K. Dahlborn, and K. Olsson. (2007). Effects of Intermittent Watering on Water Balance and Feed Intake in Male Ethiopian Somali goats. Small Ruminant Research, 67(1), 45--54. https://doi.org/10.1016/j.smallrumres.2005.09.026
Mulyono, S. dan B, Sarwono. (2010). Penggemukan Kambing Potong. Penebar Swadaya.
Popoola, M.A., M.O. Bolarinwa, M.O. Yahaya, G.L. Adebisi, and A.A. Saka. (2014). Thermal Comfort Effects on Physiological Adaptations and Growth Performance of West African Dwarf Goats Raised in Nigeria. European Scientific Journal 3(1), 12--14. https://eujournal.org/index.php/esj/article/viewFile/2946/2775
Pramono, H., S. Suharyati, dan P.E. Santoso. (2014). Respons Fisiologis Kambing Boerawa Jantan Fase Pascasapih di Dataran Rendah dan Dataran Tinggi. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 2(2),11--15. http://dx.doi.org/10.23960/jipt.v2i2.p%25p
Qisthon, A. dan M. Hartono. (2019). Respons Fisiologis dan Ketahanan Panas Kambing Boerawa dan Peranakan Ettawa pada Modifikasi Iklim Mikro Kandang Melalui Pengkabutan. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 7(1), 206--211. http://dx.doi.org/10.23960/jipt.v7i1.p206-211
Rosmayanti, P., D. Sudrajat, dan B. Malik. (2019). Pengaruh Pemberian Pakan Tepung Indigofera Sp, Terhadap Respon Fisiologis Domba Ekor Gemuk. Jurnal Peternakan Nusantara, 5(2), 57--64. https://ojs.unida.ac.id/jpnu/article/download/1603/2311
Sarwono, B. dan Arianto H. B. (2002). Penggemukan Sapi Potong Secara Cepat. Penebar Swadaya.
Tillman, A.D., H. Hartadi, S. Reksohadiprodjo, S. Prawirokusumo dan S. Lebdosoekojo. (1998). Ilmu Makanan Ternak Dasar Cetakan V. Gadjah Mada University Press.
Copyright (c) 2025 Mighuel Ariel Sharon Nainggolan, Arif Qisthon, Sri Suharyati, Purnama Santosa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Atribusi Creative Commons 4.0.
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui ketentuan-ketentuan berikut:
-
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal, dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang mengizinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
-
Penulis dapat membuat perjanjian kontrak terpisah dan tambahan untuk distribusi non-eksklusif dari versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, memuatnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
-
Penulis diizinkan dan didorong untuk memuat karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena hal ini dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).

.jpg)





