PENGARUH KOMBINASI SARIPATI BUAH NANAS DAN PEPAYA TERHADAP KUALITAS FISIK DAGING ITIK PETELUR AFKIR
Abstract
This research aimed to determine the effect of combination of pineapple and papaya fruit quintessence on pH, water holding capacity, and tenderness of meat of post production of laying duck. This research was conducted in December 2019 to January 2020 at Production and Reproduction of Livestock Laboratory, and Instrument Laboratory, Faculty of Agriculture University of Lampung. The materials of this research used were 20 pieces thigh meat of post production of laying duck. This research used a Completely Randomized Design (CRD) with 4 treatments and 5 replications. The treatment were without marination of combination of pineapple and papaya fruit (P0), marination with 25% pineapple + 75% papaya (P1), marination with 50% pineapple + 50% papaya (P2), and marination with 75% pineapple + 25% papaya (P3). The variables observed were pH value, water holding capacity (WHC), and tenderness of laying duck meat. The data obtained were then analyzed by using variance analysis at 5% level, the result of which had significant effect were continued tested using the Least Significance Different (BNT). The results of the analysis of variance showed that the addition of laying duck meat with a combination of pineapple and papaya fruit quintessence did not effect (P>0,05) on physical quality of meat of post production of laying duck.
Keywords: Laying duck meat, Papaya, Pineapple, Physical quality
Downloads
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Atribusi Creative Commons 4.0.
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui ketentuan-ketentuan berikut:
-
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal, dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang mengizinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
-
Penulis dapat membuat perjanjian kontrak terpisah dan tambahan untuk distribusi non-eksklusif dari versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, memuatnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
-
Penulis diizinkan dan didorong untuk memuat karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena hal ini dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).








