TINGKAT INFESTASI CACING HATI PADA KAMBING DI KELOMPOK TERNAK KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN PRINGSEWU PROVINSI LAMPUNG
Abstract
Research on liver worm infestation levels in goats was held on 1--30 March 2021 at three livestock groups of Rukun Amrih Sentosa, Mekar 4, and Sido Makmur in Sukoharjo District, Pringsewu Regency. This research aimed to know the infestation level of liver worms in goats. The research method was a survey method with proportional random sampling. The number of samples was 85 goats from the livestock group in Sukoharjo District. Examination of fecal samples was carried out at the Parasitology Laboratory Lampung Veterinary Center using a sedimentation test. The data obtained were presented in tabulation form and then analyzed descriptively. The results showed that the liver fluke infestation level on goats was found at Rukun Amrih Sentosa at 3.77%, while at Mekar 4 and Sido Makmur, the liver fluke infestation was not found (0%). From the results of the examination of samples in Sukoharjo District, it was known that there were 2 positive samples of Fasciola (2.35%) from 85 samples examined, meaning that the level of liver worm infestation in the livestock group of Sukoharjo District was low.
Keywords: Goat, Infestation level, Liver worms
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Atribusi Creative Commons 4.0.
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui ketentuan-ketentuan berikut:
-
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal, dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang mengizinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
-
Penulis dapat membuat perjanjian kontrak terpisah dan tambahan untuk distribusi non-eksklusif dari versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, memuatnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
-
Penulis diizinkan dan didorong untuk memuat karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena hal ini dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).

.jpg)





