TINGKAT INFESTASI DAN JENIS PARASIT SALURAN PENCERNAAN PADA SAPI PERANAKAN LIMOSIN DI KECAMATAN TULANG BAWANG UDIK KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan pada Oktober 2022 yang bertujuan untuk mengetahui tingkat infestasi dan jenis parasit saluran pencernaan pada sapi Peranakan Limosin di Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat. Metode yang digunakan adalah survei yang dilakukan secara sensus dengan peubah yang diamati yaitu infestasi dan jenis parasit saluran pencernaan pada sapi Peranakan Limosin. Jumlah sampel yang diperoleh yaitu 115 sampel yang berasal dari 56 peternak. Pemeriksaan sampel feses sapi Peranakan Limosin dilakukan di Balai Veteriner, Provinsi Lampung, menggunakan metode uji Mc. Master dan uji Sedimentasi. Data hasil penelitian yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel dan histogram, dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parasit saluran pencernaan yang menginfestasi sapi Peranakan Limosin di Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten Tulang Bawang Barat sebesar 46.09%. Infestasi tertinggi terdapat pada Desa Gedung Ratu sebesar 83,33% dan infestasi terendah terendah terdapat pada Desa Kagungan Ratu sebesar 14,28%. Jenis Parasit yang ditemukan pada sapi Peranakan Limosin di Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten Tulang Bawang Barat yaitu Eimeria., Paramphistomum sp., Oesophagustomum sp., Fasciola sp., Trichuris sp., Mecistocirrus sp., Haemonchus sp., Strongloides sp.
References
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tulang Bawang Barat. 2021. Kecamatan Tulang Bawang Udik dalam Angka 2021. Badan Pusat Statistik. Tulang Bawang Barat.
Edy R, S. I. Anna dan Sularno D, 2005. Penampilan Produksi Sapi Peranakan Ongole dan Sapi Peranakan Ongole X Limousin Yang Mendapat Pakan Rumput Gajah dan Ampas Bir. http://eprints.undip.ac.id/21243/1/11 12-ki-fp-05.pdf. Diakses tanggal 12 januari 2012.
Handayani, P, P. E. Santoso, Dan Siswanto. 2015. Tingkat infestasi cacing saluran pencernaan pada sapi bali di Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung. J. Ilmiah Peternakan Terpadu 3(3): 127—133.
Handoko. 2014. Beternak Kambing Potong. Kanisius. Yogyakarta.
Hariyanto, A., A. Yazid, dan S. Sembiring. 1986. Kasus Fasciolosis pada Sapi dan Kerbau di Sumatera Utara Berdasarkan Uji Sieving Technique with The Glass Bears Layer. Balai Penyelidikan Penyakit Hewan Wilayah I Medan. 1-5.
Hardjosubroto, W. 1994. Aplikasi Pemuliabiakan Ternak di Lapangan. Penerbit PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Koesdarto, S., S. Subekti, S. Mumpuni, H. Puspitawati dan Kusnoto. 2007. Buku Ajar Ilmu Penyakit Nematoda Veteriner. Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga. Surabaya.
Kusnoto, K.Setiawan, dan M.S. Sri. 2015, Ilmu Penyakit Helmin Kedokteran Hewan, Zifatama Publisher. Sidoarjo.
Kusnoto, S. Subekti, S. Koesdarto dan S. M. Sosiawati, 2015. Buku Teks Helmintologi Kedokteran Hewan. Zifatama Publisher. Surabaya.
Kusumamiharja, S. 1993. Parasit dan Parasitosis pada Hewan Ternak dan Hewan Piaraan di Indonesia. Pusat Antar Universitas Bioteknologi. Institut Pertanian Bogor. 137-9.
Larasati, H., M. Hartono, dan Siswanto. 2017. Prevalensi cacing saluran pencernaan sapi perah periode Juni--Juli 2016 pada peternakan rakyat di Provinsi Lampung. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu. 1(1):8—15.
Levine, N. D. 1994. Buku Pelajaran Parasitologi Veteriner. Diterjemahkan oleh Prof. Dr. Gatot Ashadi. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Mukti T., I. B. M. Oka, dan L M. Dwinata. 2016. Prevalensi cacing nematoda saluran pencernaan pada Kambing Peranakan Ettawa di Kecamatan Siliragung, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Indonesia Medicus Veterinus 5 (4):330-336.
Puspitasari A, B. Setiawan, S. Koesdarto, dan Kusnoto, 2019. Sebaran Telur Cacing Saluran Pencernaan Kambing di Kecamatan Rambon Kabupaten Nganjuk. Universitas Airlangga. Surabaya.
Raza, M. A., H. A Bachaya, M. S. Akhtar, H.M. Arshad, S. Murtaza, M. M. Ayaz, M. Najeem And A. Basit. 2012. point prevalence of gastrointestinal helminthisasis in buffaloes (bubalus bubatis) at the vicinity of Jatoi, Punjab, Pakistan, Sci. Int. (Lahore), 24(4) ; 346-469.
Soulsby, E. J. L. 1982. Helmint, Arthropoda dan Protozoa Hewan Domestikasi. edisi ke-7 The English Language Book Socienty dan Baillire Tindall. London.
Soulsby, E. J. L. 1986. Helmint, Arthropods and Protozoa of Domesticated Animal. 7ͭ ͪ Ed. The English Languange Book Socienty and Baillire Tindall. London. 143—256.
Subronto, 2007. Ilmu Penyakit Ternak II. Gajah Mada Univercity Press. Yogyakarta.
Taylor M, A. R. L. Coop, and R. L. Wall. 2007. Veterinary Parasitology. Blackwell Publishing. United Kingdom.
Taylor M, A. R. L. Coop, And R. Wall. 2016. Veterinary Parsitology 4th Edition . Wiley Blackwell. New Delhi.
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).